bitcoin

RISIKO SEBAGAI KETIDAKPASTIAN ARUS KAS

Pada garis besarnya ada dua pendekatan untuk memasukkan faktor risiko dalam investasi. Pertama adalah mengukur risiko dalam bentuk ketidakpastian arus kas. Kedua adalah menggunakan konsep hubungan yang positif antara risiko dengan tingkat keuntungan yang dianggap layak.

A.     RISIKO DALAM ARTI KETIDAKPASTIAN ARUS KAS.
Pendekatan ini menggunakan dasar pemikiran bahwa semakin tidak pasti arus kas suatu investasi, semakin berisiko investasi tersebut. Dengan demikian, analisis akan diputuskan pada arus kas.

 
1.      Ketidakpastian Arus Kas
Kita pasti akan menerima sejumlah uang tertentu di masa yang akan datang, dan kita mengatakan bahwa penerimaan tersebut mempunyai sifat pasti (cetainty). Maka investasi yang mempunyai karakteristik seperti itu dikatakan bersifat bebas risiko. Sayangnya sebagian besar pada investasi pada aktiva  riil merupakan unsur ketidakpastian atau mempunyai unsur resiko. Jika investasi tersebut tidak sama maka penggunaan indikator tersebut menjadi sulit dilakukan. Untuk itu, kemudian dipergunakancoefficient of variation.

2.      Risiko Proyek
Apabila dipergunakan ketidakpastian arus kas sebagai pengukur risiko maka pemikiran ini berarti bahwa semakin tidak pasti arus kasnya atau semakin besar niali devisa standar arus kas tersebut semakin berisiko proyek tersebut. Pada ekstrimnya pola arus kas bisa dikelompokkan menjadi 2 (dua) tipe, yaitu :
(1)   Tidak mempunyai korelasi sama sekali (independen).
(2)   Berkorelasi sempurna.

3.      Mengatur Risiko untuk Arus Kas yang Independen.
Arus kas yang independen berarti bahwa arus kas pada tahun n+1 tidak ada kaitannya dengan arus kas pada tahun n. Artinya, apabila arus kas pada waktu ke-n ternyata menurun 10% dari yang diharapkan, arus kas pada waktu n+1 tidak pasti akan menurun 10% juga.

4.      Mengukur Risiko Untuk Arus Kas yang Tidak Independen
Sering kali arus kas pada suatu waktu berkorelasi dengan arus kas pada waktu berikutnya. Dalam keadaan semacam itu kita perlu memperhatikan koefisien korelasi antar waktu dari arus kas.

5.      Simulasi Monte Carlo
Simulasi perlu dilakukan banyak kali untuk memperoleh distribusi nilai yang cukup banyak dan karenanya diperlukan bantuan komputer tetapi peneksiran probabilitas tidak akan serumit penaksiran probabilitas kondisional. Disebut monte carlo karena ide simulasi mudah dijumpai pada permasalahan teruhan ditempat-tempat judi.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar